Prosedur Peringatan dini dan Prosedur Evakuasi Keadaan Darurat
A. Apabila melihat keadaan tanda bahaya, maka:
-
- Tetap tenang;
- Bunyikan alat tanda bahaya;
- Hubungi nomor telepon keadaan darurat.
- Peringatan Dini terhadap Kebakaran
-
-
- Petugas Tanggap Darurat Lantai memberitahukan kepada Petugas Tanggap Darurat Gedung dan Petugas Tanggap Darurat Listrik;
- Petugas Tanggap Darurat Lantai memadamkan sumber api dengan menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR);
- Petugas Tanggap Darurat Gedung melaporkan adanya kebakaran kepada:
- Pemadam Kebakaran Kabupaten Klaten;
- Petugas Pelayanan Kesehatan.
- Petugas Tanggap Darurat Lantai memberitahukan kepada seluruh penghuni ruangan untuk evakuasi melalui tangga darurat lantai;
- Petugas Tanggap Darurat Lantai melaksanakan absensi untuk mengetahui orang-orang yang turun bersamanya;
- Koordinator Tanggap Darurat memberitahukan kepada seluruh penghuni gedung tentang situasi keamanan gedung.
-
-
- Peringatan Dini terhadap Gempa Bumi
-
-
- Petugas Tanggap Darurat Lantai memberitahukan kepada Petugas Tanggap Darurat Gedung dan Petugas Tanggap Darurat Listrik;
- Petugas Tanggap Darurat Lantai mengumpulkan Massa (Penghuni gedung);
- Petugas Tanggap Darurat Gedung melaporkan adanya gempa bumi kepada:
- BPBD Kabupaten Klaten;
- Petugas Pelayanan Kesehatan.
- Petugas Tanggap Darurat Lantai memberitahukan kepada seluruh penghuni ruangan untuk evakuasi melalui tangga darurat lantai atau tempat yang aman dari gempa;
- Petugas Tanggap Darurat Lantai melaksanakan absensi untuk mengetahui orang-orang yang turun bersamanya;
- Koordinator Tanggap Darurat memberitahukan kepada seluruh penghuni gedung tentang situasi keamanan gedung.
-
B. Apabila mengalami keadaan darurat, maka:
-
- SEGERA: Hentikan pekerjaan dan tinggalkan gedung ketika diketahui/didengar terdapat tanda bahaya atau ketika anda diminta untuk melakukannya;
- HINDARI : Kepanikan;
- IKUTI: Instruksi dan bekerjasamalah dengan mereka yang bertanggung jawab atas keadaan darurat;
- MATIKAN: Semua peralatan kerja terutama listrik dan tutup laci meja;
- JANGAN: Menunda untuk segera meninggalkan gedung dengan mencari barang-barang pribadi/atau orang lain;
- PERGI : Kedaerah terbuka yang cukup jauh dari gedung dan jangan menghalangi petugas dan peralatan mereka
- JANGAN: Masuk kembali kedalam gedung sampai ada instruksi dari atasan atau petugas.
-
- Evakuasi Darurat terhadap Gempa Bumi
-
-
- Berada di bawah meja yang dapat memberikan keamanan serta udara yang cukup;
- Carilah kolom bangunan atau lorong yang memungkinkan tidak terdapat benda-benda yang dapat roboh di area kerja Anda;
- Tangga darurat gedung adalah area yang paling aman dari reruntuhan;
- Jauhkan diri dari jendela, rak buku, lampu atap, tempat filedan barang-barang berat lain yang dapat jatuh dan melukai Anda;
- Tunggu sampai ada instruksi selanjutnya dari petugas;
- Tetap tenang/jangan panik;
- Jika Anda berada di halaman, jauhi gedung.
- Evakuasi Darurat terhadap Kebakaran
-
-
- Tetaplah tenang;
- Matikan dan lepaskan semua peralatan listrik;
- Amankan semua dokumen-dokumen penting;
- Beri tahu pihak keamanan dan informasikan lokasi kebakaran;
- Berusaha memadamkan api menggunakan APAR. (Catatan: selang kebakaran hanya boleh digunakan oleh pihak pemadam kebakaran);
- Jika tidak dapat dipadamkan, tutup semua pintu menuju ke lokasi kebakaran, segera tinggalkan tempat serta beri tahu situasinya kepada pihak keamanan dan mulai prosedur evakuasi.
-
-
-
-
- Prosedur Evakuasi
- Jangan panik, berjalanlah dengan cepat menuju tangga darurat terdekat;
- Jangan menghalangi orang lain yang masuk ke tangga darurat dari lantai di bawahnya;
- Jangan kembali untuk mengambil barang-barang jika sudah berada dalam tangga darurat atau keluar dari gedung;
- Semua orang yang dievakuasi harus langsung menuju titik kumpul sampai ada petunjuk selanjutnya;
- Instruksi untuk kembali ke gedung diberikan oleh petugas setelah keadaan dinyatakan aman.
- Prosedur Evakuasi